Minggu, 26 April 2020

Fungsi Platina Mobil dan cara kerjanya

Wawan Setiawan Tirta
Platina merupakan salah satu komponen dalam sistem pengapian konvensional yang terletak di dalam distributor. Platina berfungsi untuk memutuskan hubungan arus listrik yang mengalir dari aki ke kumparan primer di koil sehingga dapat menciptakan induksi elektromagnetik pada kumparan sekunder dan menghasilkan listrik bertegangan tinggi.

Listrik tegangan tinggi inilah yang akan dikonversi oleh busi menjadi percikan bunga api dalam ruang bakar. Baca : Fungsi busi dan cara kerja busi dalam sistem pengapian.

Cara kerja platina ini sebenarnya cukup mudah, ia bekerja seperti cara kerja saklar kelistrikan pada umumnya yang akan memutuskan arus listrik apabila kontak saklar dipisah. Dan untuk melakukan proses buka tutup kontak saklar pada platina ini digunakanlah poros distributor (cam).

Pada poros distributor ini terdapat tonjolan (nok) yang akan digunakan untuk menekan ebonit (dudukan platina). Perhatikan contoh platina yang terpasang di dalam distributor pada gambar di bawah ini

 komponen dalam sistem pengapian konvensional Fungsi Platina Mobil dan cara kerjanya


Cara kerja platina mobil


Poros distributor (cam) terhubung dengan camshaft mesin sehingga, ia akan berputar mengikuti putaran mesin. ketika poros (cam) berputar, maka pada saat posisi cam yang memiliki tonjolan (nok) berada tepat mengenai ebonit, ia akan mendorong ebonit sehingga lengan platina akan terangkat dan membuat platina terbuka.

Dan ketika tonjolan pada cam sudah melewati ebonit maka lengan platina akan kembali menutup dan membuat platina tertutup. Begitu seterusnya proses membuka dan menutup pada platina ini terjadi berulang-ulang selama poros (cam) terus berputar.

 komponen dalam sistem pengapian konvensional Fungsi Platina Mobil dan cara kerjanya

Disaat platina dalam kondisi menutup, maka arus listrik akan mengalir ke kumparan primer di koil sehingga muncul lah medan magnet pada kumpran primer tersebut. Ketika platina dalam kondisi terbuka, arus listrik yang mengalir di kumparan primer ini akan terhenti dan mengakibatkan medan magnet juga menghilang secara tiba-tiba.

Akibatnya muncullah induksi medan magnet yang akan menimbulkan tegangan tinggi pada kumparan sekunder sehingga bisa digunakan oleh busi untuk memercikan bunga api dalam ruang bakar. Baca : cara kerja ignition coil

Demikianlah artikel tentang fungsi platina mobil dan cara kerjanya yang bisa ombro sampaikan semoga bisa bermanfaat

Artikel ini diarsipkan pada kategori : Teori-Otomotif